Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BALIKPAPAN

Posyantek Dorong Pelajar Balikpapan Tengah Jadi Agen Inovasi Daerah

72
×

Posyantek Dorong Pelajar Balikpapan Tengah Jadi Agen Inovasi Daerah

Share this article
dcea3276 393e 4ea1 9be3 83bda78e1296
Peserta Didik SMK Mulawarman mengikuti pelatihan teknologi, pada Rabu (29/10/2025). (Foto: Sulastri/Dutakaltimnews.com)
Example 468x60

BALIKPAPAN: Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) Kecamatan Balikpapan Tengah mulai menanamkan semangat inovasi sejak bangku sekolah. Melalui kegiatan Road to School, lembaga ini berupaya mencetak generasi muda yang tak hanya mahir menggunakan teknologi, tapi juga mampu menciptakan solusi dari permasalahan di lingkungannya.

Program yang berlangsung di SMK Mulawarman, Kelurahan Mekar Sari, pada Rabu (29/10/2025) ini diikuti puluhan siswa dan guru. Kegiatan dihadiri oleh sejumlah pejabat kecamatan dan kelurahan, di antaranya Kasi Pembangunan Kecamatan Balikpapan Tengah Deasy Oktaviana, Kasi Kessos Aisyah Mahmud, Kasi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kelurahan Mekar Sari Agus Salim, serta Ketua Posyantek Mekar Sari Bambang.

Menurut Deasy Oktaviana, kegiatan ini bukan sekadar sosialisasi, melainkan upaya membangun pola pikir inovatif di kalangan pelajar, agar mereka mampu mengembangkan teknologi tepat guna (TTG) yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Kami ingin anak-anak ini tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tapi juga pencipta. Mereka punya potensi besar untuk melahirkan inovasi yang bisa menyelesaikan masalah di lingkungannya,” ujarnya.

Sementara itu, Agus Salim menilai kegiatan ini menjadi wadah menemukan bibit unggul inovator muda dari sekolah-sekolah di Balikpapan Tengah.

Ia berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi langkah awal bagi pelajar untuk mengasah minat dan bakat di bidang teknologi.
“Ini pengalaman penting yang bisa menjadi bekal masa depan mereka,” katanya.

Antusiasme juga tampak dari Ketua Posyantek Mekar Sari, Bambang, yang memotivasi siswa agar berani berinovasi. Ia bahkan menantang pelajar untuk ikut Lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat kecamatan sebagai ajang pembuktian kreativitas mereka.

“Jangan hanya jadi penonton. Buat karya sederhana tapi bermanfaat. Dari sini, kalian bisa mulai langkah pertama menuju inovator muda,” serunya penuh semangat.

Pihak sekolah pun menyambut positif kegiatan ini. Program tersebut mampu memantik semangat berkompetisi sehat antar siswa serta mendorong lahirnya ide-ide baru yang bisa dikembangkan lebih lanjut.

Semangat kolaborasi ini, Posyantek Balikpapan Tengah berharap pelajar dapat menjadi motor penggerak inovasi daerah, membangun Balikpapan yang mandiri dan kreatif melalui teknologi tepat guna.(las)

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *