KUKAR : Kecamatan Samboja Barat kembali menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan generasi muda melalui partisipasinya dalam ajang Youth Red Cross Competition (YRCC) Tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) 2025 yang digelar di halaman parkir Stadion Rondong Demang Tenggarong, pada 2–5 Oktober 2025.
Camat Samboja Barat, Burhanuddin, mengatakan tahun ini pihaknya menurunkan 65 peserta yang terdiri dari pelajar dari berbagai sekolah di wilayah Samboja Barat, serta 20 orang pendamping dan pembina.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi momentum penting bagi anak-anak untuk mengasah kemampuan, membangun kerja sama tim, dan menumbuhkan semangat kemanusiaan sejak dini.
“Tahun lalu kami juga ikut berpartisipasi, dan alhamdulillah anak-anak berhasil meraih beberapa juara. Tahun ini kami kembali berpartisipasi dengan semangat yang sama, bukan semata mengejar juara, tetapi untuk memberikan yang terbaik bagi Kecamatan Samboja Barat,” ungkap Burhanuddin Jumat (3/10/2025).
Ia menekankan bahwa tujuan utama keikutsertaan dalam kegiatan YRCC bukan hanya untuk meraih prestasi, tetapi juga membangun karakter, tanggung jawab, dan semangat sosial di kalangan pelajar. Melalui kegiatan seperti ini, para peserta dapat belajar tentang pentingnya solidaritas, kedisiplinan, dan tolong-menolong antar sesama.
“Sejak awal kami sampaikan kepada anak-anak, menang bukan tujuan utama. Yang paling penting adalah bagaimana mereka bisa serius mengikuti kegiatan ini, menjunjung tinggi sportivitas, dan berkontribusi secara positif. Kegiatan ini juga memperluas wawasan dan menambah teman dari berbagai kecamatan,” ujarnya.
Burhanuddin juga menyampaikan apresiasi kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kukar yang telah menyelenggarakan kegiatan ini secara rutin setiap tahun. Menurutnya, ajang YRCC menjadi wadah efektif untuk menumbuhkan generasi muda yang peduli, tangguh, dan siap membantu masyarakat dalam situasi kemanusiaan.
“YRCC bukan sekadar lomba, tapi pembelajaran langsung tentang nilai-nilai kemanusiaan. Anak-anak dilatih untuk peka terhadap lingkungan sosial, siap menolong sesama, dan memahami pentingnya kerja tim,” jelasnya.
Ia menambahkan, dukungan Pemerintah Kecamatan Samboja Barat terhadap kegiatan kepemudaan akan terus ditingkatkan, terutama dalam hal pengembangan karakter dan kepemimpinan di kalangan pelajar.
Pihaknya juga berharap, pengalaman yang diperoleh peserta YRCC dapat menjadi motivasi untuk lebih aktif berperan dalam kegiatan sosial di masyarakat.
“Harapan kami, anak-anak pulang dengan pengalaman baru, semangat baru, dan kebanggaan karena sudah menjadi bagian dari kegiatan positif ini. Dengan begitu, mereka bisa menjadi generasi penerus yang berjiwa sosial dan siap berkontribusi untuk Kukar,” pungkas Burhanuddin. (Adv/and)